Dompu, 17 Juni 2025 – Pemerintah Kabupaten Dompu melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Dalam Negeri (Bakesbangpoldagri) menggelar rapat koordinasi (rakor) pimpinan di Aula Pendopo pada Selasa (17/06/25). Rakor yang dipimpin langsung oleh Bupati Dompu, Bambang Firdaus, SE, ini dihadiri oleh Wakil Bupati Syirajuddin, SH, Sekda Gatot Gunawan Perantauan Putra, SKM., M.MKes, serta jajaran pimpinan OPD, asisten, staf ahli bupati, kabag Setda, camat, dan pejabat struktural Eselon III Pemda Dompu.
Dalam sambutannya, Bupati Bambang Firdaus secara khusus menyoroti pentingnya gerakan Dompu Zero Waste. Ia menjelaskan bahwa Zero Waste adalah gaya hidup yang bertujuan meminimalkan produksi sampah hingga nol, melalui prinsip mengurangi, menggunakan kembali, mendaur ulang, dan mengomposkan sampah.
"Dompu Zero Waste lebih dari sekadar pengelolaan sampah. Ini melibatkan perubahan fundamental dalam cara kita memproduksi, mengonsumsi, dan mengelola barang-barang dalam kehidupan sehari-hari," tegas Bupati
Ia juga mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (P3K) di lingkungan Pemda Dompu untuk menjadi garda terdepan dalam upaya ini. "ASN dan P3K adalah elemen intelektual yang harus menjadi teladan bagi masyarakat dalam mewujudkan Dompu Zero Waste," ujarnya. Partisipasi aktif mereka dinilai krusial untuk mendorong kesadaran dan partisipasi masyarakat luas.
Bupati menambahkan, program "Gerakan Semesta Jumat Bersih" yang telah berjalan di Pemda Dompu sangat sejalan dengan visi Dompu Zero Waste. Oleh karena itu, kolaborasi dari semua pihak sangat dibutuhkan untuk menjadikan Dompu daerah yang bersih, indah, asri, dan nyaman. Selain isu lingkungan, Bupati Bambang Firdaus juga memberikan arahan terkait inovasi dan kedisiplinan ASN. Ia menyatakan bahwa ASN dan P3K yang mampu berinovasi demi kemajuan Dompu akan diberikan "panggung terhormat" di lingkungan Pemda Dompu.
"Besarnya manfaat inovasi bagi kemajuan daerah, sudah sewajarnya Pemda Dompu akan memberikan apresiasi kepada ASN maupun P3K yang mampu menciptakan inovasi dalam tugas dan fungsinya," jelasnya. Inovasi dari para abdi negara ini diharapkan dapat memberikan warna positif bagi kemajuan daerah.
Masalah kedisiplinan ASN juga menjadi perhatian utama Bupati Dompu. Ia menekankan bahwa kedisiplinan harus menjadi kebiasaan rutin sehari-hari, bukan hanya ditunjukkan saat pimpinan berada di tempat. "Tidak mungkin seorang Bupati bisa mengawasi secara terus-menerus kedisiplinan ASN di semua OPD yang ada, karena Bupati juga punya keterbatasan," imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Dompu, Syirajuddin, SH, dalam arahannya menyampaikan harapan agar seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) mampu menerjemahkan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Dompu ke dalam program dan kegiatan nyata. "Hendaknya dalam mengimplementasikan berbagai program dan kegiatannya, OPD yang ada mampu menterjemahkan Visi dan Misi Bupati dan Wakil Bupati Dompu," terangnya.
Rakor pimpinan berlangsung dalam suasana hangat, akrab, dan penuh kekeluargaan, mendapat sambutan antusias dari para pejabat yang hadir. Acara kemudian dilanjutkan dengan tes urin bagi sekitar 200 orang Pejabat Eselon II dan III di lingkungan Pemda Dompu, bekerja sama dengan BNN Bima. (TM KOMINFO)
Facebook Comments